BacaHiburan - Kontes Miss Universe 2015 berakhir pada Minggu malam (20/12) di Las Vegas, Amerika Serikat. Ajang besar tersebut harus ditutup secara memalukan, gara-gara sang pembawa acara Steve Harvey salah menyebutkan nama pemenang. Miss Kolombia Ariadna Gutierrez yang dipanggil namanya, sempat melambaikan tangan bahagia, terpaksa menanggung malu. Ternyata gelar perempuan tercantik sejagat jatuh kepada Miss Filipina Pia Alonzo Wurtzbach.
"Harvey mengakui jika dia telah melakukan kesalahan, serta mengaku bertanggung jawab lantaran tidak membaca transkrip nama pemenang dengan benar," seperti dinyatakan panitia seperti dikutip dari laman newsday.com, Minggu (20/12).
Kejadian tadi malam hanya salah satu dari banyak momen memalukan dalam kontes kecantikan bertaraf dunia tersebut. Kontes seperti Miss Universe, Miss World, serta beragam variannya, memang menampilkan sosok berparas ayu dan berbadan molek.
Penyerahan mahkota Miss Universe 2015 kepada peserta asal Filipina Pia Alonzo Wurtzbach (c) 2015 CNN Money
Masalahnya, banyak skandal yang membelit penyelenggara karena acara ini hanya menjual fisik saja. Salah satu contohnya adalah pemenang kontes kecantikan terlibat geng narkoba, atau ada peserta Miss USA yang diejek karena tak bisa menjawab pertanyaan seputar ilmu bumi. Keterlibatan Donald Trump sebagai pengelola Miss Universe juga menambah masalah.
1.Laura Elena terlibat kartel narkoba
Pada 2008 publik Meksiko terkejut setelah wanita bernama lengkap Laura Elena Zuniga Huizar ditangkap. Pemenang kontes kecantikan Hispanoamericana itu dicokok polisi karena terlibat geng narkoba dan kepemilikan senjata ilegal.
Laporan Majalah Time edisi 27 Desember 2008 mengisahkan cerita Huizar yang tragis. Wanita asal Kota Culiacan, Provinsi Sinaloa, Meksiko ini bernasib apes, meski dikaruniai wajah rupawan. Dia tidak bisa mengelak ketika polisi menyetop mobil yang dia kendarai bersama sang pacar. Aparat menemukan puluhan gram narkoba dan bungkusan berisi senjata api rakitan.
Padahal, Ziga pernah bercerita pada pers alasannya ikut kontes kecantikan. Dia berharap dengan memenangkan lomba semacam itu, perekonomian keluarganya bisa membaik.
Ziga lahir dari keluarga yang relatif miskin. Hanya lulus sekolah menengah, dia nekat mencoba peruntungan dengan ikut lomba kecantikan tingkat provinsi. Kemenangan demi kemenangan dia raih, hingga akhirnya dia menang di ajang ratu Amerika Selatan pada 2008.
Sayang di tahun itu juga, kasus kepemilikan narkoba dan senjata api ilegal menerpanya. Kota kelahiran Ziga memang dikenal sebagai pusatnya kartel narkotika dan penjahat kelas kakap Meksiko.
Selain pengaruh buruk lingkungan, Ziga juga salah pilih kekasih. Pacarnya, Angel Orlando Garcia Urquiza, adalah adik bandar narkoba paling dicari pemerintah Meksiko. Segala gelar kontes kecantikan yang pernah diraih perempuan 26 tahun ini pun dicabut. Sampai sekarang, Ziga yang nahas masih meringkuk di tahanan di Ibu Kota Mexico City
2.Christina Silva Bukan kulit putih, gelar Miss California dicabut
Miss California 2008 diketahui hanya berhasil mempertahankan mahkota hanya dalam tiga hari. Christina Silva (24) diisukan dicopot gelarnya karena bukan seorang kulit putih. Dia juga dianggap kurang Amerika Serikat, lantaran lebih sering bercakap-cakap menggunakan bahasa Spanyolnya.
Tudingan bahwa panitia bersikap rasis itu dilontarkan oleh Keith Lewis, seorang direktur eksekutif dari ajang kontes kecantikan ini. Dia menyebut bila ada kesalahan dalam penganugerahan mahkota tersebut, seperti dikutip dari Telegraph, 11 April 2008.
Lewis lantas dipecat oleh penyelenggara Miss California. Kendati begitu, dia merasa bila inia adalah 'akal-akalan' semata, untuk membungkamnya
3.Tara Connor, gelar Miss USA dicopot Donald Trump
Tara Connor adalah pemenang dari ajang Miss USA 2006. Hobinya bergelut dengan dunia malam menggiring mahkotanya dikritik banyak pihak.
Connor tidak hanya diberitakan hobi berpesta, namun juga seorang pecandu narkotika dan kerap melakukan kumpul kebo dengan teman prianya, seperti dikutip dari TIME tahun 2006.
Pemberitaan miring tersebut membuat Multijutawan Donald Trump yang memiliki hak monopoli Miss USA dan Miss Universe geram dan bersumpah mencabut label ratu tercanik seantero AS dari Connor.
Pada awalnya Trump sangat mengagumi sosok Connor, dalam acara TV ternamanya 'The Apprentice', dia meyebut sosok Connor tidak hanya parasnya yang cantik, namun juga memiliki hatinya. Kendati perilaku Connor yang terbukti bertolak belakang, murka Trump lalu menyebut bila Connor adalah sosok nyata pecundang.
4.Tak paham geografi, kontestan Miss USA diolok-olok
Seorang kontestan muda Miss Carolina, Lauren Caitlin Upton melontarkan jawaban yang membuat publik ternganga. Pasalnya gadis berambut pirang ini gagal menangkap pertanyaan dari juri dan menjawabnya dengan asal.
Kala itu, juri melontarkan pertanyaan terkait pelajaran Geografi. Juri bertanya 'Mengapa seperlima orang Amerika tidak bisa menemukan lokasi Amerika Serikat di peta?' kontestan cantik ini lalu menjawab 'Saya yakin akan hal tersebut karena mereka tidak memiliki peta'.
Sontak jawaban tersebut membuat bingung. Terlebih jawabannya juga ditambahkan dengan membawa orang Irak dan orang-orang di Asia.
Kendati termasuk ke dalam seperlima orang yang tidak dapat membaca peta, kontestan ini tercatat sebagai mahasiswi dengan nilai IPK cumlaude dari Jurusan Keolahragaan Lexington. Lebih jauh, walau melakukan blunder, dia dapat menjuarai kontes ini dengan mejeng di posisi ke tiga.
5. Meksiko boikot Miss Universe akibat ucapan Trump
Asosiasi Ratu Kecantikan Meksiko yang bernaung di bawah organisasi media Telebvisa memutuskan tak lagi mengikuti kontes Miss Universe yang dihelat perusahaan milik miliarder Donald Trump.
Pengusaha yang baru saja mendaftarkan diri sebagai calon presiden Amerika Serikat itu, Juni lalu menyebut Meksiko sebagai negara asal 'para pemerkosa' dan 'bandar narkoba'.
Kata-kata yang diucapkan Trump itu membuat marah warga Meksiko. "Kami tidak bisa berpartisipasi dalam acara yang digelar oleh orang dengan visi diksriminatif, rasis, serta xenofobik," tulis pernyataan pers Televisa kemarin, seperti dilansir majalah TIME, Rabu (1/7).
Trump, 69 tahun, melontarkan kata-kata menyinggung itu saat ditanya televisi mengenai kebijakannya terkait imigrasi bila terpilih. Capres yang akan maju melalui Partai Republik ini mengatakan AS harus tegas pada Meksiko. Selama ini imigran dari Meksiko membanjiri kota-kota Negeri Paman Sam, merebut pekerjaan penduduk pribumi.
"(Meksiko) mengirim orang yang memiliki sangat banyak masalah dan membawa masalahnya ke negara ini, di antaranya para pemerkosa dan bandar narkoba," kata Trump.
Ucapan itu berbuntut panjang. Tidak cuma Televisa, pembawa acara Miss USA Cheryl Burke yang juga bekerja di bawah Trump memutuskan mundur. Dia meminta maaf kepada publik lewat jejaring sosial, karena mantan bos-nya mengucapkan kata-kata menyakitkan bagi bangsa Meksiko.
Jaringan televisi NBC dan Univision turut memutus kontrak penayangan Miss Universe dan Miss USA yang biasanya punya rating tinggi.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Promo Bonus 50% New Member Sportsbook !
Bonus Cashback Sportsbook 5%Tiap minggu !
Promo Casino Rollingan 0,7%
Proses Deposit dan Withdraw cepat, aman, dan Terpecaya !
Mari bergabung bersama kami di www.agenlive.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : agen.live@yahoo.com
Blackberry Messenger : 24C30592
Livechat : Tersedia di website kami di www.agenlive.com
Link Alternatif Kami : www.agenlive123.com www.agen88live.com www.aglive88.com www.topagenlive.com wap.agenlive.com
Via Hp :wap.agenlive.com
0 comments:
Post a Comment